Jakarta, newsataloen.com - Pada hari ini, 20 Februari 2025, Presiden Prabowo Subianto melantik 481 kepala daerah terpilih di Istana Negara. Pelantikan ini menandai dimulainya era kepemimpinan baru di tingkat provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Dalam kesempatan ini, Dr. Iswadi, M.Pd., Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI), menyampaikan harapannya kepada para kepala daerah yang baru dilantik.
Dr. Iswadi menekankan pentingnya integritas dan komitmen terhadap pemberantasan korupsi dalam kepemimpinan daerah. Beliau berharap para kepala daerah dapat menjadi teladan dalam menerapkan prinsip-prinsip good governance, yaitu transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik.
"Korupsi adalah penyakit yang merusak semua sendi pemerintahan. Jika tidak diberantas dengan serius, maka segala upaya untuk membangun negara akan sia-sia,Hal tersebut disampaikan , Dr. Iswadi, M. Pd. kepada wartawan, Kamis 20 Februari 2025
Selain itu, Dr. Iswadi mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Beliau berharap para kepala daerah dapat bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk mengatasi berbagai tantangan, seperti kemiskinan, ketimpangan sosial, dan perubahan iklim. "Kita membutuhkan pemimpin yang tegas dalam mengambil langkah-langkah nyata untuk memerangi korupsi, baik di level pusat maupun daerah. Tidak ada ruang untuk kompromi," tambahnya.
Dr. Iswadi juga menyoroti pentingnya pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah. Beliau berharap para kepala daerah dapat fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Kita semua berharap, tidak hanya untuk pemerintahan yang bersih, tetapi juga pemerintahan yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan rakyat," kata Dr. Iswadi.
Dalam Konteks ini Dr. Iswadi mengungkapkan bahwa ada kemungkinan besar Presiden Prabowo akan melakukan reshuffle kabinet berikutnya dalam waktu dekat, meski belum ada pengumuman resmi dari pihak istana. Dalam analisisnya, Iswadi menyoroti beberapa faktor yang bisa mempengaruhi keputusan tersebut.
Menurut Dr. Iswadi, reshuffle kabinet berikutnya merupakan salah satu instrumen penting yang dimiliki oleh seorang presiden untuk memastikan kinerja pemerintahannya tetap optimal. Beliau menekankan bahwa pemilihan menteri baru yang memiliki integritas adalah langkah pertama untuk memastikan bahwa pemerintahan berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance. "Pemilihan menteri baru yang memiliki integritas adalah langkah pertama untuk memastikan bahwa pemerintahan berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance," ujar Dr. Iswadi.
Alumni Program Doktoral Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta tersebut juga berharap para kepala daerah dapat menjadi agen perubahan yang mampu membawa daerahnya menuju kemajuan. Beliau berharap para kepala daerah dapat mengimplementasikan program-program yang pro-rakyat dan berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. "Kita semua berharap, tidak hanya untuk pemerintahan yang bersih, tetapi juga pemerintahan yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan rakyat," tambahnya.
Dr. Iswadi berharap para kepala daerah yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, demi kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia. (red/rizal jibro)
Post a Comment