Selain itu, untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan warga sebagai pengguna jalan umum.
Hal ini disampaikan Imum Mukim, Kemukiman Kruenggeukueh, Tgk Abdullah H Ahmad setelah melihat kawasan Simpang Empat Krueng Geukueh yang merupakan simpang jalan keluar masuk ke kota Krueng Geukueh yang kurang tertib, Senin (15/8)
Menutut Tgk Abdullah masalah ini sudah dibahas dalam pertemuan silaturrahmi antara Muspika Dewantara dengan Jajaran Menajemen PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) di kantor Camat saat Lebaran lalu.
Dalam acara tersebut Muspika kesulitan mencari lahan kosong untuk parkir truk truk barang. Untuk hal ini Camat Dewantara, Nawafil Mahyudha mengatakan,
bila mendapat izin dari Direksi lahan kosong yang dimiliki PT PIM
bisa digunakan entah dalam bentuk pinjam pakai atau disewa.
Imum Mukim mengaku kalau lahan kosong yang dimaksud sudah mendapat izin dari Direksi PT PIM yaitu kawasan lahan komersil IMIA saat ini sedang menunggu perjanjiannya. Begitu juga terhadap truk truk angkut pupuk yang parkir di sisi jalan nasional sudah ada lokasi parkir yang aman yaitu kawasan gampong Tambon Baroh.
Tgk Abdullah juga menjelaskan, kaitan dengan banyaknya protes dari warga dan pemilik warung tentang gudang semen serta timbunan bahan bangunan di depan pertokoan. Untuk masalah ini Tgk Abdullah akan berkoordinasi dengan Camat. (Ucr)
REDAKSI

Post a Comment