Kabupaten Bireuen, newsataloen.com-Suhami Hamid, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Bireuen, yang ditanyai tim media ini,Rabu Sore (27/04), mengenai program Pengembangan Kelapa Rakyat, yang dialokasikan ke dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Bireuen Tahun 2022,gagal diproritaskan.
Kenapa gagal padahal sejumlah petani diwakili H Subarni A Gani, H Sofyan Ali, H Zulkifli Ali dan H Zainal Mahmud, sudah datang menghadap Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, untuk dimasukkan program Pengembangan pembibitan kelapa rakyat, dan setuju pada APBK Bireuen.
Dana sekitar Rp 5 sampai Rp 6 Miliar, sudah disetujui Wakil Ketua DPRK Bireuen, juga di hadir Sekdakab Bireuen Ibrahim Ahmad, di Pendopo Bireuen,27/04/2021,menurut Abu Suhaimi,pihak Pemerintah Kabupaten Bireuen bersama Kepala Dinas Perkebunan dan Pertanian Kabupaten Bireuen.
Tidak membuat program secara rinci, kepada Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Bireuen, untuk membahas dana Program Pengembangan Pembibitan Kelapa Rakyat,jadi kami tidak bisa berbuat lebih hal ini, ucap Abu Suhaimi,jelang buka puasa bersama di Pendopo Bireuen.
Sejumlah petani, diwakili H Zulkifli Ali, yang dihubungi untuk konfirmasi Rabu Malam(27/04) via handhpone juga whashap tidak di jawab, juga Kepala Dinas Perkebunan dan Pertanian Kabupaten Bireuen Irwan, tidak mau angkat handhpone dari tim media ini(rizal jibro).
Post a Comment