Kabupaten Pidie Jaya, newsataloen.com- Tgk Sayuti, melihat kondisi Aceh saat ini, maka para tokoh dan elite Aceh perlu duduk bersama membahas tentang Aceh ke depan.
Kita tidak boleh seperti yang sudah sudah, masing masing pihak berbuat dengan caranya, sehingga satu sama lain berbenturan, kalau seperti itu semua program tidak akan jalan.
Dalam semua program punya kelemahan dan akan ditentang oleh kelompok lain yang memiliki program juga, menurut Saya kata Tgk Sayuti Elite GAM, Ulama, Tokoh Masyarakat, Pemerintah, tokoh LSM, tokoh Parpol perlu duduk menyamakan presepsi.
"Untuk membangun Aceh, Yaitu Aceh Hebat dalam bingkai Syariat, kita perhatikan di medsos masyarakat mengeluh dengan keadaan Aceh saat ini, Masyarakat Aceh seperti Anak Ayam yang kehilangan Induk, sebut tokoh masyarakat Pidie Jaya Tgk Sayuti, Minggu (17/07).
Hampir tidak ada lagi panutan, karena semua sibuk dengan kepentingan sendiri sehingga kepentingan masyarakat banyak terabaikan.
"Saya sering berdiskusi dengan masyarakat, sepertinya masyarakat Aceh merindukan sosok yang mampu membawa perubahan Aceh kearah yang lebih baik, persoalan besar dalam pemerintahan dan rumitnya penyelesaian masalah yang dihadapi oleh masyarakat," tambah Sayuti yang juga Pengawas Lembatu.
Pemerintah harus bisa memberikan solusi dalam masalah adminitrasi kepada masyarakat, dalam hal ini Saya mengharapkan kepada Ketua Lembaga Aceh Bersatu (LEMBATU) Teungku Munawar SPdI agar bersikap lebih berani sedikit.
Untuk menyatukan arah berfikir Generasi Muda ,Masyarakat yang ada di Aceh, sebab untuk saat ini di LEMBATU banyak gagasan gagasan yang sangat bermanfaat untuk menata Aceh ke depan dengan Konsep yang cemerlang, ungkap Tgk Sayuti menutup pembicaraan.(rizal jibro).
Post a Comment