Aceh Utara, newsataloen.com - Polres Aceh Utara menerima tambahan kekuatan sebanyak 290 personel Brimob Bawah Kendali Operasi (BKO) dalam rangka mendukung operasi kemanusiaan percepatan pemulihan pasca bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Utara. Ratusan personel tersebut tiba di Mapolres Aceh Utara pada Sabtu, 27 Desember 2025.
Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto, S.H., S.I.K., melalui Kasi Humas AKP Bambang, pada Minggu (28/12) menyampaikan bahwa penambahan personel ini merupakan bentuk keseriusan Polri dalam membantu masyarakat terdampak bencana.
“Sebanyak 290 personel Brimob BKO yang diterjunkan terdiri dari 100 personel Brimob Polda Kalimantan Timur, 100 personel Brimob Polda Banten, dan 90 personel Brimob Polda Aceh,” ujar AKP Bambang.
Dalam pelaksanaan tugas kemanusiaan tersebut, personel Brimob dilengkapi dengan berbagai perlengkapan pendukung penanggulangan bencana, antara lain helm SAR, sepatu safety, life jacket, serta peralatan mountaineering seperti tali kernmantel, karabiner, dan descender figure of eight. Selain itu, pasukan juga membawa perlengkapan medis, alat komunikasi, perlengkapan posko, serta dapur lapangan.
Peralatan tersebut disiapkan untuk mendukung pembersihan wilayah terdampak banjir bandang, membantu pemulihan fasilitas umum, serta mempercepat normalisasi aktivitas masyarakat yang terdampak.
“Harapannya, kehadiran personel Brimob ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Aceh Utara, sekaligus menjadi wujud pengabdian Polri dalam misi kemanusiaan,” lanjutnya.
AKP Bambang menambahkan, masa penugasan personel Brimob BKO diperkirakan akan berlangsung hingga setelah Idul Fitri 1447 Hijriah. Namun demikian, durasi penugasan tersebut dapat diperpanjang apabila kondisi di lapangan masih membutuhkan kehadiran personel tambahan.
Dengan adanya dukungan kekuatan ini, Polres Aceh Utara optimistis upaya pemulihan pasca bencana dapat berjalan lebih cepat, terkoordinasi, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat terdampak banjir. ***

Post a Comment