/> Kelapa Muda dan Air Tebu, Masih Diminta Warga Bireuen

Kelapa Muda dan Air Tebu, Masih Diminta Warga Bireuen


Pedagang buah kelapa muda 
dan air tebu di jalan lintas 
Banda Aceh - Medan


Kabupaten Bireuen, newsataloen, Kelapa muda dan air tebu,masih diminati bagi warga masyarakat Kabupaten Bireuen, waktu bulan suci ramadhan 1442 Hijriah Tahun 2021, banyak dijual diberbagai sudut kota, sekarang ini, berapa tempat saja.

Bagi para pedagang kelapa muda dan air tebu dijual secara alami hanya Rp 5000/buah,bila dicampur gula pasir  dan sirop sekitar Rp 6000 sampai Rp 7000/buah, penjualan kelapa muda pada waktu puasa lalu oleh anak muda, masih duduk di sekolah menengah.

Untuk keperluan jajan kini di kelapa muda ada beberapa titik penjualan di kios jalan elak, jalan lintas nasional Medan Banda Aceh,depan UPTD Rumah Sakit Jiwa Bireuen dan warung kopi, khusus air tebu Rp 2500/gelas.

"Harga murah kedua minuman segar alami, mampu bagi pedagang aset penjualan mendapatkan keuntungan, sampai ratusan rupiah,'ujar sejumlah pedagang kelapa muda dan air tebu yang dihubungi tim media ini, Rabu (09/06).

Dalam sepekan ini cuaca panas di wilayah hukum Kabupaten Bireuen ,semakin banyak pula pembeli dari kalangan pengolah raga dan warga lainnya untuk menghilangkan haus,juga berbagai buah potong segar di Bireuen,masih di jual sekitar Rp 1000/potong.

"Harga buah lokal berupa semangka,timun, nenas, pepaya, bengkuang,mangga dan lainnya masih stabil,"ujar Muhammad Rizal,salah seorang penjual buah potong di jalan depan Tuga pusat Kota Bireuen,yang dihubungi tim media ini secara terpisah. (Rizal Jibro).

Post a Comment

أحدث أقدم