Bireuen, newsataloen.com - Bupati Bireuen H Muchlis, mengadakan pertemuan dengan para wartawan Bireuen,Rabu Pagi (31/12),di Pendopo Bupati, dihadiri para Kepala Dinas, dan Asisten Pemerintah Kabupaten Bireuen.
Pasca bencana banjir menurut Muchlis Tekabeya, sangat cepat menangani pasca banjir bersama TNI dan Polri juga relawan bah bersama masyarakat agar warga tidak ada lagi terisolir saat dalam suasana mencekam semua kita terlibat dalam menangani bencana.
Untuk Kabupaten Bireuen, rumah penduduk rusak berat dan ringan sekitar 16.000 lebih, sisanya rusak sedang dan ringan, bahkan sekitar 180.000 Kepala Keluarga mengungsi, juga ribuan hektar sawah rusak dan terendam.
"Tujuh irigasi besar rusak, sehingga sawah sawah tadah hujan maupun irigasi,kini sedang perbaikan , saat warga pengungsi diberikan makan dan lauk pauk agar tidak kelaparan,"ujar Muchlis.
Kini harga pangan dan barang lainnya sudah stabil juga perekonomian masyarakat, akibat delapan jembatan rusak, seperti putus rangka baja Kuta Blang jurusan Banda Aceh Medan dan jembatan Juli Teupin Mane jurusan Takengon - Benar Meriah.
Untuk membuka ekses jalur desa ke Kota Kecamatan? Jalan rusak dikerahkan alat berat.Kini sudah bisa dilalui kenderaan roda dua dan empat, sesuai harapan masyarakat kepada-nya.
"Pemerintah Kabupaten Bireuen bersama masyarakat, saat penanganan banjir menganut rumus "pajoh boh rambot Saboh karang", bahkan Presiden Republik Indonesia turun ke Kabupaten Bireuen, ungkap Muchlis (rizal jibro).
إرسال تعليق