Kabupaten Aceh Tengah, newsataloen.com-Ikan Deupik kering maupun basah,diminati warga masyarakat Kabupaten Aceh Tengah dan warga masyarakat pelancong lokal,banyak di jual di pinggir jalan Bintang Takengon.
Hal ini dijelaskan M Saleh, warga setempat, yang dihubungi tim media ini,Jumat Sore(06/05), menyebutkan ikan deupik asal dari Danau Tawar ini.
Menjadi kegemaran para warga masyarakat setempat termasuk para pelancong, yang datang ke daerah lokasi bahari ini.
Ikan Deupik ini, dikeringkan pada mata hari juga baru ditangkap di danau, dijadikan gulai/kuah khas warga masyarakat di sana, tambah Saleh.
Para ibu dan bapak, menjual ikan deupik kering ini hasil tanggapan warga,menjual kepada warga dengan sistim pakai ukuran takaran satu are.
Dengan harga dibantrol Rp 30.000 sampai Rp 40.00/are ,ucap sejumlah ibu rumah tangga, dihubungi tim media ini, di lokasi Danau Laot Tawar.
Sejumlah pelancong lokal asal Pidie Jaya dan Bireuen,ditanyai tim media ini, juga merasa suka konsumsi ikan deupik segar/basah dan kering, untuk dijadikan gulai dan lauk pauk nasi, menu ikan khas Danau Laot Tawar (rizal jibro).
Post a Comment